waktu hidup ku terasa sepi
kamu menemani
saat ku merasa sendiri
kamu yang menghampiri
mencoba menerima kenyataan
diriku hanya bahan makian
mencoba bangkit dari siksaan
diriku malah masuk dalam tawaan
tapi kamu datang
mengangkat kesedihan yg menerjang
menemaniku saat sedih dan senang
bersamamu mimpiku bukan angan-angan
No comments:
Post a Comment